Rabu, 08 Juni 2022

[Review] Jurassic World Dominion: Disaat Manusia Harus Bertahan Hidup Berdampingan Dengan Dinosaurus



#Description:
Title: Jurassic World: Dominion (2022)
Casts: Chris Pratt, Bryce Dallas Howard, Isabella Sermon, Laura Dern, Jeff Goldblum, Sam Neill, Dewanda Wise, Mamoudu Athie, BD Wong, Omar Sy, Campbell Scott, Justice Smith
Director: Colin Trevorrow
Studio: Amblin Entertainment, Perfect World Pictures, Universal Pictures, UIP Movies


#Synopsis:
Setelah erupsi gunung di Isla Nublar yang menyebabkan populasi dinosaurus menyebar ke seluruh dunia, kini manusia harus beradaptasi sekaligus hidup berdampingan dengan dinosaurus. Disisi lain, terjadi sebuah anomali yaitu wabah belalang berukuran raksasa yang menyebar luas di wilayah Amerika Serikat. Fenomena tersebut membuat ilmuwan Ellie Sattler (Laura Dern) yang sempat meneliti Jurassic Park, heran karena ukuran belalang yang ditemukan sangatlah besar. Sattler yakin jika wabah tersebut berasal dari pupuk dan benih tanaman yang diproduksi oleh perusahaan Biosyn milik Lewis Dodgson (Campbell Scott). Ia pun mendatangi rekannya yaitu Alan Grant (Sam Neill) untuk meneliti lebih lanjut wabah tersebut.
Biosyn sendiri ditunjuk oleh pemerintah sebagai organisasi kepemilikan dinosaurus sekaligus menciptakan tempat penangkaran raksasa di pegunungan Dolomite, Italia. Disana mereka mengembangkan sebuah project penelitian untuk menciptakan obat ampuh yang berasal dari DNA dinosaurus. Selain itu, Biosyn juga berhasil merawat dengan sangat baik berbagai jenis dan ukuran dinosaurus disana.
Sattler dan Alan kemudian meminta bantuan pada sahabatnya yaitu Ian Malcolm (Jeff Goldblum) yang merupakan salah satu konsultan penting di Biosyn. Keduanya ingin mendapat akses untuk masuk ke Biosyn dan mengambil sample DNA belalang raksasa yang ada disana.
Sementara itu, Owen Grady (Chris Pratt) dan Claire Dearing (Bryce Dallas Howard) kini memutuskan hidup sederhana jauh dari perkotaan bersama anak angkat mereka yaitu Maisie Lockwood (Isabella Sermon). Mereka memutuskan untuk tinggal di hutan demi melindungi Maisie dari incaran orang-orang yang ingin meneliti dirinya. Maisie sendiri merupakan cucu tunggal dari Benjamin Lockwood, salah satu ilmuwan penting di Jurassic Park.
Suatu hari, dinosaurus Blue yang berhasil dijinakkan oleh Owen kini semakin besar dan sudah memiliki anak. Disaat anak dino dari Blue tersebut sedang mencari mangsa, ia terjerat perangkap yang dipasang oleh anak buah Dodgson. Tak hanya itu saja, mereka juga berhasil menculik Maisie untuk dibawa ke Biosyn. Melihat dinosaurus dan anak kesayangannya itu diculik membuat Owen dan Claire panik. Mereka bergegas pergi ke kota untuk melacak keberadaan para penculik tersebut. Setibanya di kota, Owen dan Claire meminta bantuan pada rekan mereka yaitu Franklin (Justice Smith) untuk melacak siapa penculik Maisie.
Setelah berhasil menemukan identitas para penculik, Owen dan Claire segera meburu mereka yang sedang dalam perjalanan menuju Malta. Setibanya disana, keduanya dikejutkan dengan adanya pasar gelap yang menjual dinosaurus secara ilegal. Selain itu, Owen dan Claire juga harus berhadapan dengan utusan dari Biosyn yang membawa dinosaurus karnivora berbahaya.
Perjalanan Owen dan Claire ternyata masih panjang untuk menyelamatkan Claire. Mereka harus secepat mungkin pergi ke kawasan Biosyn dan melewati berbagai macam dinosaurus raksasa yang sebelumnya tak pernah mereka bayangkan.


#Review:
Universal Studios akhirnya merilis final chapter JURASSIC WORLD: DOMINION (2022) setelah dua tahun lebih postponed akibat Pandemi CoVid-19. Film yang kembali digarap oleh Colin Trevorrow ini menghadirkan kelanjutan kisah usai tragedi di JURASSIC WORLD: FALLEN KINGDOM (2018). Sebagai film penutup Trilogy Jurassic World, ekseskusi film ini cukup mengecewakan. Yaa sangat disayangkan aja karena plot cerita semakin jauh dalam mengeksplor hewan raksasa purbakala itu.


DOMINION (2022) malah berpindah fokus pada kisah penelusuran rekayasa DNA pada binatang belalang! Jomplang banget kan jadinya. Biosyn Corporations malah memiliki rencana jahat yang menurutku agak aneh dengan cara menghancurkan ekosistem dan rantai makanan yang ada di alam liar. Selain itu, plot cerita juga turut bercabang pada karakter Maisie yang diburu gara-gara dirinya adalah manusia kloning hasil rekayasa DNA. Kehadiran berbagai jenis dinosaurus yang ada dalam film ini menjadi tempelan serta alat untuk menakut-nakuti para karakter utama saja. Sangat disayangkan sih, cerita tentang para dinosaurus nya benar-benar disingkirkan, tidak seperti pada film-film sebelumnya.
Terlepas dari ceritanya yang semakin menjauhi dinosaurus, film JURASSIC WORLD: DOMINION (2022) masih memiliki sederet sekuens action yang memuaskan. Adegan aksi kejar-kejaran Chris Pratt dan Bryce Dallas Howard saat di Malta sangat bagus dan memacu adrenaline banget. Visual dari dinosaurus juga semakin variatif terutama saat di Biosyn. Beberapa nampak nyata! Namun tak sedikit juga terasa CGI banget. Bahkan adegan epic kejar-kejaran di hutan dan gunung bersalju itu jelek banget visualnya. Sangat disayangkan sekelas film summer Hollywood, visual efek buruk adalah kesalahan yang sulit untuk aku maafkan. Hahaha.
Untuk jajaran pemain, karakter Owen dan Claire yang diperankan Chris Pratt dan Bryce Dallas Howard juga tidak se-charming dua film terdahulu. Karakter keduanya malah terasa jadi supporting character gara-gara kemunculan trio karakter Jurassic Park yaitu Sattler, Ian dan Alan. Sensasi nostalgia mungkin bisa dirasakan bagi para penggemar lama Trilogy JURASSIC PARK (1993) saat ketiganya beraksi di Biosyn. Meskipun tektokan ketiganya terasa banyak yang miss terutama saat berkomedi.
Overall, sebagai film penutup trilogy Jurassic World, rasanya film ini masih sangat jauh dari kata memuaskan. Moment nostalgia para karakter lama yang muncul dan penampakan dinosaurus di akhir film menjadi sedikit point plus untuk film JURASSIC WORLD: DOMINION (2022).



[7/10Bintang]

Tidak ada komentar: